Pemain-Pemain Paling Menonjol dari Hari ke-9. Hari ke‑9 NBA Summer League di Las Vegas menampilkan sejumlah pemain muda gemilang, memberikan nuansa kompetitif sekaligus harapan bagi tim NBA utama. Beberapa sosok berhasil mencuri perhatian lewat performa impresif mereka dalam pertandingan knockout dan lanjutan grup. BERITA LAINNYA
Kobe Bufkin Menunjukkan Kemampuan Lengkap
Gelandang Atlanta Hawks, Kobe Bufkin, kembali menjadi salah satu pemain paling menonjol. Pada hari ke‑9, Bufkin mencetak 25 poin dengan efisiensi 8‑15 FG dan 4‑8 dari jarak jauh, serta menyumbang 3 steal dalam kemenangan 111‑108. Dalam tiga pertandingan, ia mencatat rata‑rata 21,3 poin, 5,0 rebound, dan 5,0 assist. Meskipun persentase tembakannya berada di kisaran 35,4%, keandalannya di garis free throw menunjukkan ketenangan mental yang diperlukan di level NBA.
Matas Buzelis
Pemain Bulls, Matas Buzelis, melanjutkan ajangnya sebagai rookie yang patut diwaspadai. Ia menghasilkan 28 poin (8‑14 FG, 2‑4 3P) ditambah 5 rebound, 1 steal, dan 1 block saat Bulls mengalahkan Pacers 114‑105. Buzelis menunjukkan dirinya sebagai forward serba bisa, memadukan agresivitas menyerang dan kelincahan rebounding, menegaskan prospeknya bersama Chicago.
Kon Knueppel
Kon Knueppel bangkit dari performa mengecewakan di laga sebelumnya. Di hari ke‑9, ia mencetak 16 poin (5‑10 FG, 3‑5 3P), 10 rebound, dan empat assist. Aksinya bukan hanya soal mencetak angka, tetapi mencerminkan komitmen di semua aspek pertahanan, distribusi bola, dan kemampuan membaca permainan. Knueppel tampak makin cocok bermain di samping LaMelo Ball dan Miller.
Filipowski dan Minix
Utah Jazz menampilkan kolaborasi terbaik antara pemain big man Kyle Filipowski dan guard Riley Minix dari Spurs. Filipowski mencetak 35 poin dan 11 rebound, termasuk rebound ofensif yang sangat krusial di akhir overtime. Namun pahlawan malam itu adalah Minix, yang dengan dingin menerima umpan untuk dunk pemenang di detik terakhir overtime, menegaskan mental juara Spurs.
Nique Clifford
Sacramento Kings mendapat kejutan yang sangat manis melalui debut impresif Nique Clifford. Dalam 24 menit melawan Suns, ia berhasil mencetak 19 poin (7‑8 FG, 3‑3 3P), ditambah tiga rebound, tiga assist, tiga steal, dan satu block. Clifford ini sendiri berhasil memperlihatkan mentalitas two‑way player telah siap untuk ikut menekan secara ofensif sekaligus bertahan rapat di sisi lawan.
Duel Menegangkan Khusus Double Overtime
Memphis vs Miami menjadi pertandingan yang paling menegangkan di hari ke‑9, berakhir di dua kali overtime. Wing Memphis Wayne Selden mencetak 24 poin dan membawa timnya melaju ke semifinal. Grizzlies mengungguli Heat 6‑3 di overtime kedua berkat kerja keras bench unit.
Kesimpulan dan Pandangan ke Depan
Secara keseluruhan, hari ke‑9 memberi gambaran jelas tentang calon bintang NBA di masa depan. Pemain seperti Bufkin, Buzelis, Knueppel, Filipowski, Minix, Clifford, dan Selden memberikan bukti nyata bahwa bakat muda mampu membawa momen-momen penting bagi tim mereka. Sebagian tampil dalam format eliminasi, sebagian lain melanjutkan tren impresif dari pertandingan grup.
Semangat kompetisi dan keberanian mengambil alih momen-momen krusial, seperti dunk buzzer‑beater dari Minix atau usaha dua kali overtime antara Memphis dan Miami, menegaskan betapa pentingnya Summer League bagi perkembangan pemain dan strategi tim utama. Hasil dari hari ke‑9 ini pun menjadi pemacu motivasi menjelang babak semifinal dan final, dengan csairan babak lanjutan menunjukkan potensi kerangka pemain pendatang baru di NBA utama.